Beritanda – Berkolaborasi dengan KONI Kota Solok, Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II B Laing Solok menggelar turnamen Futsal Elpaso Cup 2024 antar warga binaan dan petugas Lapas.
Turnamen Futsal Elpaso Cup 2024 yang dibuka Ketua KONI Kota Solok, Rudi Horizon ini, berlangsung selama tiga hari, sejak Senin hingga Rabu (5-7/2/2024) dilapangan Lapas Kelas II Laing Solok.
Mengirngi itu, Kepala Lapas Kelas II B Solok, Rio Mulyadi Sitorus mengatakan, turnamen Futsal Elpaso Cup merupakan wujud dari komitmen bersama KONI Kota Solok yang disepakati pada hari Selasa, 30 Januari 2024 lalu.
“Turnamen Futsal Elpaso Cup digelar sekaligus menjaring bakat atlet dari kalangan warga binaan hingga ketika mereka keluar dari penjara bisa diterima oleh ditengah masyarakat,” ujar Rio Mulyadi Sitorus.
Kepala Lapas Kelas II B Solok menegaskan, Lapas tak hanya tempat menjalani hukuman bagi narapidana, namun juga tempat menempa diri menjadi lebih baik.
“Ini bagian dari pembekalan untuk napi kembali ke kehidupan sosial masyarakat. Salah satunya melalui olahraga seperti turnamen futsal begini,” kata Rio Mulyadi Sitorus.
Rio menganggu senang membangun kerjasama dengan KONI Kota Solok yang langsung diaplikasikan dengan menggelar turnamen, dengan harapan Turnamen Futsal Elpaso Cup 2024 menjadi langkah awal untuk memajukan olahraga di lingkungan Lembaga Permasyarakatan.
“Terimakasih Pemko dan KONI Kota Solok. Kami bersyukur karena warga binaan begitu bersemangat,” ujarnya.
Menyambut itu, Ketua KONI Kota Solok, Rudi Horizon, mengaku bangga karena Lapas Kelas II B Solok mampu menyelenggarakan iven olahraga dalam bentuk Turnamen Futsal.
Sebagai pecinta olahraga, Rudi mengaku siap membantu dan mendukung pembinaan kepribadian, khususnya pada cabor futsal di Lapas tersebut.
“Implementasi dari perjanjian kerjasama KONI Kota Solok dan Lapas Kelas II B ini akan berlanjut ke cabor lainnya. Nanti bisa juga kita gelar cabor bola voli, tenis meja, tenis lapangan dan bulu tangkis,” tuturnya.
Rudi Horizon menyebut, meski kegiatan dilakukan di dalam penjara, turnamen tersebut ternyata mampu memantik minat olahraga hingga melahirkan atlet berbakat dan berprestasi dari dalam Lapas.
Menurut Rudi, perhatian Pemko Solok terhadap dunia olahraga juga patut diacungi jempol. Salah satu contohnya turnamen ini. Bisa digelar walau di penjara.
Ketua KONI Kota Solok itu bahkan merencanakan, dalam waktu tiga bulan kedepan, pihaknya bakal menggagendakan lagi turnamen tenis, tenis meja dan bola volli.
“Olahraga ini menyehatkan dan menggembirakan. Bahkan dari turnamen ini bisa mencetak atlet berprestasi dari penjara,” kata Rudi.
Pada kesempatan, Rudi Horizon sekaligus mengapresiasi atlet Wushu yang merupakan petugas Lapas Solok, yang didaulat mewakili Sumbar di ajang PON Sumut-Aceh 2024.
Menurut Rudi, ada sejumlah cabor yang ada di Lapas Kelas II B Solok. Di antaranya, futsal, tenis lapangan, tenis meja dan bola volly.
“Semuanya kita support melalui pengurus cabang di KONI Kota Solok,” pungkasnya.
(Zul Muncak)