Beritanda – Wakil Ketua DPRD Kota Solok, Efriyon Coneng bersama Sekretaris Dinas PU dan Tata Ruang, Elyardi, tinjau kondisi saluran air di samping tower Dinas Perhubungan Terminal angkot, tepatnya d belakang masjid Sahara Terminal Angkot Kota Solok, Kamis (1/2/2024).
Langkah itu dilakukan merespon keluhan masyarakat tentang tingginya lumpur (sendimen) di dalam saluran buang disepanjang kawasan Sawah Aro dan terminal angkot solok, hingga kerap memicu terjadinya luapan air.
Terkait itu, Wakil Ketua DPRD Kota Solok, Efriyon coneng menjelaskan, kunjungan lapngan dilakukan guna menyikapi laporan masyarakat RT.03/RW.02 Sawah Aro, Kelurahan Pasar Pandan Air Mati, Kecamatan Tanjung Harapan yang mengeluhkan sering terjadinya banjir dilingkungan mereka.
“ Melihat kondisi dilapangan, memang ditemukan genangan air disepanjang saluran buang tersebut yang tidak mengalir sebagaimana mestinya. Kondisi itu menyebabkan terjadinya penyumbatan saluran oleh tumpukan sampah, karena tingginya sendimen serta tumpukan material bekas pagar bioskop karya lama,” ujarnya.
Kata Efriyon Coneng, saluran buang yang kurang terawat tersebut merupakan saluran yang dibangun semenjak masa pendudukan Belanda yang dulunya menjadi saluran irigasi, tetapi airnya bersih dari sampah dan mengalir cukup bagus ke hilir di batang Lembang.
“ Namun akibat kurangnya penataan ruang serta lemahnya pengawasan terhadap aturan mendirikan bangunan disepanjang bantaran saluran buang tersebut berakibat aliran air tidak lancar lagi,”ungkap Efriyon Coneng.
Wakil Ketua DPRD Kota Solok itu mengatakan, semenjak diberikan Amanah sebagai wakil masyarakat di DPRD Kota Solok, pihaknya sudah Lima kali menganggarkan pembuatan saluran drainase dilingkungan Sawah Aro, kelurahan Pasar Pandan Air Mati.
Namun upaya perbaikan belum dapat dikatakan maksimal lantaran saluran buang tersebut tersumbat. Sebagai solusi, dirinya lantas meminta kepada Dinas PUPR untuk segera memprioritaskan pengerukan sendimen serta membersihkan saluran buang tersebut dari material yang mengakibatkan terjadinya penyumbatan.
“ JIka pengerukan tidak juga dilakukan. dipastikan kawasan Sawah Aro akan selalu tergenang oleh banjir disaat musim penghujan. Sedangkan pada musim panas, air yang terdapat dalam saluran buang tersebut tidak mengalir sebagaimana mestinya. Akibatnya, tidak tertutup kemungkinan akan menimbulkan dampak buruk terhadap Kesehatan masyarakat sekitar dan menimbulkan aroma tidak sedap terhadap lingkungan. Selain itu, air yang tergenang akan menimbulkan jentik nyamuk Demam berdarah,”ucap Efriyon Coneng.
Sementara itu, Ketua RT.03 Idrus Efendi beserta Ketua RW.02, Basral menyebutkan, masyarakat Sawah Aro sudah lama mengusulkan kepada Pemerintah Daerah tentang pembenahan saluran buang yang terdapat di RT.02/RW.03 yang tidak berfungsi akibat penyumbatan.
“ Masyarakat selalu mengusulkan pada saat Musrenbang untuk dilakukan pengerukan sendimen disepanjang saluran tersebut, Namun usulan tersebut tidak pernah terealisasi,” ujarnya
Ketua RT.02/RW.3 juga menyebutkan, salah satu penyebab terjadinya banjir dikawasan Sawah Aro karena tidak berfungsinya saluran buang yang berada di Kawasan Sawah Aro hingga samping bangunan NC Plaza Pasar Raya Solok. Sehingga ketika musim hujan, kawasan tersebut kerap menjadi langganan banjir dan ketika musim panas airnya menjadi tergenang.
Kondisi itu diperburuk oleh limbah rumah makan serta limbah bengkel motor yang telah menumpuk di dalam saluran, sehingga tidak jarang ketika musim panas air yang menggenang membuat aroma tak sedap.
Masyarakat sawah Aro juga menyebutkan, untuk pembersihan sendimen yang berada di sepanjang saluran buang tersebut, tidak bisa dilakukan dengan cara manual dan harus menggunakan alat berat. Hal itu terjadi karena tebalnya sendimen serta banyaknya sendimen bekas pagar bioskop karya diterminal angkot yang menumpuk didalam saluran buang tersebut.
“ Masyarakat juga berharap kepada Pemerintah Daerah untuk membantu perawatan saluran buang tersebut sebagaimana masa Pemerintahan Walikota Solok Yumler Lahar yang selalu dilakukan pembersihan secara rutin sehingga aliran air menjadi lancar dari hulu ke hilir,”ungkap Ketua RT.02/RW.03 Sawah Aro.
Menanggapi itu, Sekretaris PUPR, Elyardi menjelaskan, pihaknya akan segera mencarikan solusi untuk dilakukannya pengerukan sendimen saluran buang di terminal angkot hingga ke samping NC Plaza.
“ Insya Allah akan segera kita carikan solusinya hingga Kawasan Sawah Aro terhindar dari banjir dan air yang tergenang dapat mengalir lancar lagi ke di Batang Lembang,”ungkap Elyardi.
(Wahyu Haryadi)