Melihat Kelincahan Bupati Annisa Suci Ramadhani, Khairul Jasmi: Biati Saya
Beritanda – Sepanjang yang diamati, Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani, paling gesit menemui pejabat-pejabat kunci. Ia tahu, pembangunan perlu lobi.
“Biati saya,” kata wartawan senior Khairul Jasmi.
Menurut dia memang harus begitu.
“Panjek, juluak, kaik sampai rareh,” katanya.
Cantik. Semampai pula dan ramah. Anak pasangan H. Marlon Martua Situmeang Dt Rangkayo Mulieh, dan Rafnelly Rafky Marlon, ini lahir 19 April 1990 di Padang. Sosok pengacara dan politikus Indonesia tersebut, telah dilantik Presiden RI Jendral TNI Prabowo Subianto, tepatnya 20 Februari 2025 silam, di Istana Negara sebagai Bupati Dharmasraya periode 2025–2030.
Ia juga merupakan bupati perempuan pertama di Ranah Minang. Wanita yang akrab disapa Caca itu, ternyata lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI) 2012.
Setelah mendapatkan linsensi atau sertifikasi Indonesian Qualified Lawyer dari PERADI sejak 2018, ia melanjutkan study magister hukum di Columbia Law School Amerika Serikat. Tamat pada 2022.
Baru sebulan menjadi bupati Dharmasraya. Sudah “lanyah, ” kantor kementrian, DPR-RI, hingga gubernur, dan dinas berada di tingkat provinsi olehnya. Bahkan, untuk menjaga hubungan harmonisasi antar lembaga. Ia menyempatkan diri untuk mengunjungi Kapolda Sumbar, beserta Danrem 032/Wirabarja. Walaupun dalam suasana lebaran.
“Yo mantap bupati ciek ko mah. Nyo tamui pihak-pihak pemegang kunci. Mulai dari Provinsi hinggo ka Pusat, (Memang mantap bupati satu ini. Dia temui pihak pemegang kunci, mulai dari Provinsi hingga ke Pusat), ” Kata Khairul Jasmi, wartawan senior Sumatera Barat, yang akrab disapa KJ, melalui Watsap pribadinya , Kamis (3/4/25).
KJ, juga merupakan anggota Forum Pimpinan Redaksi (Pimred) se-Indonesia itu menambahkan, seharusnya menjadi contoh pula bagi kepala daerah lain. Jangan melongo saja selesai dilantik. Kejar potensi pembangunan yang ada. Sehingga, setiap kepentingan daerah dapat terakomodir.
“Benar biati saya, atas pengabdian seorang wanita satu ini. Masih dalam hitungan hari saja jadi bupati, langsung, menemui petinggi Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatra V Padang. Dalam rangka pembahasan alokasi anggaran untuk pencegahan banjir. Baik jangka pendek, maupun jangka panjang.”
Dilanjutkan berkunjung ke Kementerian PUPR. Mengajukan proposal pembanguan infrastruktur. Mulai dari jalan, jembatan, irigasi dan air bersih. Seterusnya bertemu dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman. Dalam Rangka membicarakan program bantuan 3 juta rumah layak huni untuk masyarakat miskin.
Diantar Andre Rosiade anggota DPR RI, Fraksi Gerindra, juga berjumpa dengan Direktur Utama (Dirut) PT Telkomsel, terkait pengusulan pendirian Tower BTS untuk mengatasi blank spot di Kecamatan IX Koto, dan Kecamatan Asam Jujuhan. Serta bertemu Direktur PLN, menyampaikan permohonan penyediaan aliran listrik, untuk Kampung Jao, Nagari Panyubarangan. Penambahan jaringan di Nagari IV Koto Pulau Punjung, dan Nagari Tebing Tinggi.
Agar mempercepat rehabilitasi jalan, jembatan dan infrastruktur lainnya. Ulah bencana banjir dan longsor ma hondoh beberapa wilayah Dharmasraya. Bupati cantik itu juga menemui , Sekretaris Utama (Sestama) beserta beberapa Deputi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Sekaligus menjumpai Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI, H. Alex Indra Lukman. Untuk menyerahkan data sawah masyarakat yang rusak akibat bencana banjir.
Tidak luput baginya, untuk menjumpai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno. Membicarakan quick win dibidang pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), dan Kesehatan.
Yang penting kata KJ, reportase apa adanya oleh rekan-rekan pers. Jangan dikurangi, apalagi dilebih-lebihan. Sejauh itu, yang saya liat memang Buk Bupati ini yang lincah.” pungkasnya.
(Oleh: Syaiful Hanif)