Berlangsung Dalam Suasana Badunsanak yang Kental, Debat Publik Kedua Paslon Wako-Wawako Solok Sukses
Beritanda – Disaksikan Sembilan panelis yang terdiri dari Akademisi dan pegiat politik, Debat Publik Kedua antara pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Solok tahun 2024 nomor urut 1: H. Nofi Candra-Leo Murphy (NC-LM) dengan pasangan calon nomor urut 2: H.Ramadhani Kirana Putra-Suryadi Nurdal (Dhani-Suryadi),berlangsung sukses, Jumat (15/11/2024) malam di ballroom hotel Premier Solok.
Debat yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok mengangkat tema tentang tentang Pembangunan Berkelanjutan, Transformasi ekonomi dan Mitigasi Bencana berlangsung enam segmen.
Debat kedua antar paslon NC-LM dan Dhani Suryadi itu, juga dihadiri Ketua KPU Kota Solok Ariantoni, bersama Komisionir KPU lainnya, Yance Gafar, Tomy Farto, Desi Arisansi dan Abdul Hanan serta Kapolres Solok Kota, Dandim 0309 Solok, Kejari Solok, ketua Pengadilan dan Pemko Solok, berikut ketua Bawaslu, pimpinan parpol dari masing-masing paslon, panelis, Tokoh Adat, tokoh Agama serta tamu undangan lainnya.
Kala membuka debat, Ketua KPU Kota Solok Ariantoni mengatakan, pihaknya kembali melaksanakan debat publik kedua yang merupakan bagian dari tahapan kampanye, karenanya dengan debat publik diharapkan Paslon peserta pilkada 2024 akan menyampaikan visi misi dan program sesuai dengan tema yang telah ditetapkan, yakni Pembangunan Berkelanjutan. Transformasi ekonomi dan Mitigasi Bencana
“Kita tentu saja menaruh harapan, dengan debat ini, kiranya visi misi dan program -program, serta strategi-strategi yang siapkan oleh pasangan calon Walikota-Wakil Walikota Solok yang belum tersampaikan kepada masyarakat, dapat diperdebatkan, sehingga masyarakat bias mendengarkan dan menyimak untuk menjadi pertimbangan dalam memilih pemimpin Kota Solok kedepannya,”sebutnya.
Dari rangkaian debat berlangsung, nyaris tidak terjadi saling serang maupun itikat ingin memojokkan antar kedua Paslon Walikota-Wakil Walikota Solok yang berkompetisi di Pilkada Kota Solok.
Paslon Nomor Urut 1 NC-LM bahkan menyampaikan visi-misinya dengan gagasan yang bernas dan masuk secara logika. Nofi Candra tampil dengan bahasa yang sejuk dan teratur, sehingga memantik pemahaman yang logis ditingkat masyarakat.
Akan halnya paslon nomor urut 2. Ramadhani yang terbiasa berbicara bergegas dengan narasi birokratis mengemukakan gagasan dan peluang-peluang kebijakan yang akan diambilnya untuk kemajuan kota Solok ketika diberi amanah menjadi Walikota Solok.
Namun secara umum, jalannnya debat publik kedua Paslon Walikota-Walikota Solok dilindungi atmosfir persahabatan yang kental. Bahkan pada sesi terakhir, selepas meyampaikan closing statemen yang mengigit, Nofi Candra langsung mendatangi tempat berdiri pasangan Dhani Suryadi untuk kemudian memeluk hangat. kedua paslon Walikota-Wakil Walikota Solok itu saling berpelekukan untuk kemudian berdiri paralel sembari mengajak masyarakat kota Solok menentukan pilihan pada tanggal 27 November 2024 nanti.
Tatkala agenda debat antar kandidat memasuki segmen terakhir, suasana hiruk terjadi di lapangan parkir hotel. Suara heboh antar pendukung dan simpatisan masing-masing Paslon saling bersahutan.
Tak ayal, ratusan petugas gabungan pengamanan dari Polres Solok Kota, Anggota Kodim 0309 Solok dan Personil Satpol PP berjaga-jaga ekstra untuk menimalisir potensi gesekan antar kelompok pendukung masing-nasing Paslon yang sudah saling berhadapan diarea parkir premier Hotel hingga meluber ke jalan raya.
Kendati tensi politik terasa menghangatkan suasana kota Solok sebagai dampak dari pertarungan head to head, namun aroma badunsanak masih tebal mewarnai atmosfir Pilkada Kota Solok tahun 2024. Faktanya, sepanjang pelasanaan hingga berakhir debat publik suasana tetap berada dalam kondisi kondisif tanpa terjadi insiden yang mengkhawatirkan. Para pendukung maupun simpatisan masing-masing kandidat hanya datang untuk memberi spirit dan menunjukkan warna politik riang gembira di Kota Solok
(Zul Muncak)