Selama Ramadhan, Pemkab Solok Agendakan Program ASN Mengaji
Beritanda – Pemerintah Kabupaten Solok memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 H/2025 M yang dihadiri Plh. Sekda Kabupaten Solok Editiawarman, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Solok Zulkifli, Para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, ASN, dan THL di Lingkup Pemerintah Kabupaten Solok Jum’at (24/1/2025), di Islamic Centre Kotobaru.
Peringatan Isra Mi’raj yang ditandai dengan tabligh akbar dengan menghadirkan penceramah Asyam Hafidzh dari Kota Bukittinggi, selain untuk mempererat ukhuwah Islamiah, juga untuk meningkatkan keimanan, sekaligus menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.
Menyambut itu, Kepala Kemenag Kabupaten Solok Zulkifli, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memfasilitasi peringatan Isra’ Mi’raj. Ia lantas menekankan pentingnya menjaga tali silaturahmi dan ukhuwah Islamiah.
Disisi lain, Zulkifli mengingatkan, bahwa bulan Ramadhan yang akan datang, perlu disambut dengan persiapan batin dan fisik yang matang. Untuk mendukung hal tersebut, Kemenag Kabupaten Solok telah menyiapkan program ASN Mengaji, yaitu kewajiban bagi seluruh ASN untuk membaca Al-Qur’an sebelum memulai pekerjaan setiap hari. Agenda itu bersisian dengan program Gerakan Peduli Anak Yatim dan Fakir Miskin yang dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian sosial.
Terhadap itu, Plh Sekda Editiawarman mengajak ASN untuk menjadikan momentum peringatan Isra’ Mi’raj sebagai ajang instrospeksi diri dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, terutama menjelang bulan Ramadhan.
“Semoga dengan adanya program-program keagamaan, mudah-mudahan kita semua dapat menjadikan kegiatan ini sebagai sarana untuk memperbaiki diri dan menjalankan ibadah dengan lebih baik lagi,” ujar Editiawarman.
Sementara itu, dalam tausiahnya, Ustad Asyam Hafidzh menjelaskan makna mendalam dari peristiwa Isra’ Mi’raj. Disampaikan, peristiwa tersebut merupakan perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekkah menuju Masjidil Aqsa di Palestina, kemudian naik ke langit hingga mencapai Sidratul Muntaha, tempat yang sangat tinggi di hadapan Allah SWT.
“Isra’ Mi’raj mengajarkan kita untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah, menjaga kualitas ibadah, dan memperkuat ketakwaan,” ujarnya.
Ustad Asyam Hafidzh mengajak jamaah untuk merenungkan makna dari peristiwa tersebut dan berusaha memperbaiki diri dalam setiap aspek kehidupan.
Ia menaruh harapan, melalui peringatan Isra’ Mi’raj dapat menjadi motivasi bagi seluruh masyarakat, khususnya ASN di Kabupaten Solok, untuk lebih meningkatkan kualitas ibadah dan keimanan, serta mempererat tali persaudaraan antar sesama.
“Semoga dengan peringatan ini, kita semua dapat meraih keberkahan dalam menjalani ibadah di bulan Ramadhan yang akan datang,”pesannya.
(Ismardi)