Gerak Cepat, Semen Padang Bantu Alat Berat Atasi Longsor di Lubuk Paraku
Beritanda – Jalan lintas Padang-Solok di kawasan Lubuk Peraku, Kelurahan Indarung, Kota Padang, mengalami longsor karena guyuran hujan lebat. Akibatnya arus lalu lintas dari Solok menuju Padang, maupun sebaliknya mengalami putus total, Kamis (7/3/2024) malam.
Mengantisipasi arus transpotasi yang tersumbat karena longsor, PT Semen Padang langsung bergerak cepat mengirimkan satu unit alat berat untuk mengevakuasi material longsor yang menimbun badan jalan nasional tersebut.
Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati mengatakan, pihaknya mengirimkan satu unit alat berat untuk membantu membebaskan material longsor di kawasan Sitinjau Lauik.
“ Bantuan alat berat itu kami kerahkan, agar arus lalu lintas dari Solok menuju Padang, atau sebaliknya bisa kembali normal,” kata Nur Anita Rahmawati.
Bersama alat berat, PT Semen Padang sejak Kamis malam, juga menurunkan personil Tim Reaksi Cepat (TRC) dan karyawan untuk membantu warga yang terdampak banjir akibat hujan lebat di kawasan Indarung. Manajemen PT Semen Padang juga memberikan bantuan makanan, susu, dan perlengkapan untuk anak-anak.
Terkait itu, Camat Lubuk Kilangan, Afrialdi Masbiran mengapresiasi PT Semen Padang yang telah mengerahkan bantuan alat berat ke lokasi longsor di Lubuk Peraku.
Pihaknya berterima kasih ke manajemen Semen Padang yang telah bergerak cepat mengerahkan bantuan alat berat.
“ Bantuan yang diberikan sebagai bentuk kepedulian nyata dari Semen Padang. Buktinya, ketika saya minta bantuan alat berat, ternyata alat berat Semen Padang sudah jalan menuju lokasi longsor. Ini luar biasa sekali perhatiannya,” kata Afrialdi.
Senanda, Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Harry Mariza Putra juga menyampaikan hal serupa kepada PT Semen Padang yang telah mengerahkan alat berat ke lokasi longsor. Berkat bantuan alat berat dari PT Semen Padang, ditambah alat berat Dinas PUPR, lalu lintas Padang-Solok maupun sebaliknya sudah mulai lancar.
” Sekarang ini arus lalu lintas Padang-Solok sudah mulai lancar. Sebelumnya ada 4 titik longsor yang meninbun badan jalan Padang-Solok,” katanya.
Kompol Harry Mariza Putra menghimbau, kepada masyarakat yang ingin berpergian dan melintasi Jalan Padang-Solok, disarankan untuk menunda keberangkatannya, mengingat jalan Padang-Solok merupakan jalur rawan longsor, apalagi ketika cuaca buruk seperti sekarang ini.
“Kalau tidak keperluan penting, mohon ditunda dulu. Karena saat ini masih hujan dan dikhawatirkan terjadinya longsor susulan di jalan Padang-Solok,” ujarnya.
(*)