Beritanda.net – Sebanyak 55 Relawan Peduli Bencana Kabupaten Dharmasraya diberangkatkan membantu percepatan pemulihan pasca banjir bandang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Barat.
Prosesi pelepasan dilakukan Sekretaris Daerah Drs. Jasman Dt. Bandaro Bendang, MM mewakili Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani, Jumat (5/12/2025), di Halaman Kantor Bupati setempat.
Dihadiri sejumlah kepala OPD dan Ketua Baznas Dharmasraya, Z Lubis. para relawan yang diterjunkan ke lapangan, terdiri dari tenaga kesehatan, Tagana, BPBD, Satpol PP, Damkar, Dishub, operator alat berat, serta jajaran pendukung lainnya.
Mereka juga diperkuat dengan dua unit alat berat, satu unit ambulans, satu unit mobil pemadam kebakaran, ratusan alat mekanis ringan, serta perlengkapan dapur umum dan peralatan memasak untuk mendukung operasional di lapangan.

Relawan dibagi menjadi dua tim penugasan. Tim 1 menuju Malalo, Kabupaten Tanah Datar, dipimpin oleh Kadis Sosial P3APPKB, Martin Efendi.
Tim 2 bertugas di Lubuk Minturun, Kota Padang, dipimpin oleh Plt. Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra, Darisman. Pembagian ini dilakukan agar intervensi berjalan fokus sesuai kebutuhan masing-masing lokasi terdampak.
Mengiringi itu, Sekda Jasman menyampaikan pesan khusus dari Bupati Annisa agar seluruh relawan bekerja secara profesional dan menjaga semangat, kekompakan, disiplin, serta kesehatan selama bertugas.
Ia juga menegaskan, seluruh personel harus bergerak dalam “satu komando” demi efektivitas penanganan.
“Bupati berpesan, bekerjalah dengan hati. Tetap kompak, disiplin, dan jaga kesehatan. Kita berangkat dengan satu komando, dan jaga nama baik Kabupaten Dharmasraya,” ujarnya.

Menurut rencana, Wakil Bupati Dharmasraya, Leli Arni, pada Sabtu (6/12/2025) juga akan menyerahkan bantuan hasil kolaborasi Pemkab Dharmasraya bersama masyarakat, instansi vertikal, Baznas, BUMN/D/S kepada korban terdampak di Malalo. Bantuan mencakup logistik, berupa sembako, uang dan obat-obatan.
Sementara itu, Martin Efendi menyebut, bantuan logistik masih dalam proses penghitungan dan akan diumumkan setelah penyerahan. Upaya ini diharapkan membantu mempercepat pemulihan dan meringankan beban masyarakat terdampak bencana di Sumatera Barat.
(Afriza Dedek)







