Perumda Solinda Ternyata Masih Ada: Dico Adhya Dilantik Jadi Direktur Periode 2025-2029
Beritanda.net – Lama tak terdengar kiprahnya sebagai lembaga perekonomian milik daerah Kabupaten Solok, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Solok Nan Indah (Solinda) ternyata masih ada. Gejala itu ditandai dengan pelantikan Dico Adhya, SEI sebagai Direktur Perumda Solinda periode 2025-2029, Selasa (9/9/25) di Arosuka
Pelantikan Dico Adhya dibarengi harapan untuk bagaimana dapat membawa Perumda Solinda menjadi perusahaan daerah yang lebih profesional, inovatif, dan mampu memberikan kontribusi positif dalam pembangunan Kabupaten Solok.
Mengiringi pelantikan itu, Bupati Solok diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Medison menyebut, agenda pelantikan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Solok dalam meningkatkan kinerja perusahaan daerah sebagai salah satu penunjang pembangunan daerah.
Dikatakan, berdarakan seleksi sesuai dengan ketentuan, berupa uji kompetensi yang melibatkan pihak UNP, diperoleh nilai tertinggi sekaligus menetapkan Dico Adhya sebagai Direksi Perumda Solinda.
“Dengan berbagai pertimbangan baik dari segi kompetensi, pengalaman, wawancara dan komitmen untuk memajukan perusahaan daerah, Dico Adhya ditetapkan Bupati Solok sebagai Direksi Perumda Solinda,” ujar Medison.
Madison mengingatkan, untuk mengembangan perusahaan daerah ini bukan pekerjaan yang gampang, karena direksi akan bekerja dengan kondisi yang sangat minim, terutama dari aspek dana operasional.
Namun dengan kompetensi, kemampuan dan relasi yang dimiliki Dico Adhya, pengalaman serta dukungan Pemda, InsyaAllah perumda Solinda akan bangkit kembali.
“Bersama-sama dengan Pemda, kami berharap Perumda Solinda akan menjadi suatu kekuatan yang dapat memberikan sumbangsih, mengelola secara maksimal potensi yang kita miliki sekaligus berkontribusi sebagai salah satu sumber pendapatan daerah,” ujar Sekda.
Sekda Medison juga menyampaikan agar Direksi yang baru dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan menjadikan Perumda Solinda sebagai salah satu motor penggerak perekonomian daerah.
“Kita menaruh harapan aktivitas Perumda Solinda akan mampu menepis pendapat Kemendagri bahwa hampir 70 % perusahaan daerah di Indonesia tidak menghasilkan apa-apa. Tetapi kami tetap optimis, Dico Adhya akan dapat membawa Perumda Solinda ke arah yang lebih baik demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Solok,” ujarnya.
(Zul Muncak)