Beritanda.net – Senin, 22 September 2025 pagi, suasana lapangan MAN 2 Solok di nagari Singkarak, terasa khidmat ketika upacara bendera dilaksanakan dengan totalitas dan tanggung jawab oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) setempat.
Kapolsek X Koto Singkarak, Iptu Ronald Hidayat, SH, MH yang didaulat sebagai sebagai instruktur upacara, menambah atmosfir lingkungan MAN 2 Solok mejadi semakin tertib.
Menyemangati itu, Kapolsek Iptu Ronald mengingatkan, bahwa upacara bendera tidak boleh dipandang sebagai rutinitas belaka, melainkan momentum penting untuk menanamkan semangat nasionalisme dan menghargai perjuangan para pahlawan untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang merdeka .
Kapolsek X Koto Singkarak juga menaruh perhatian khusus terhadap kesadaran berlalu lintas di kalangan pelajar.
Menurutnya, pelajar merupakan salah satu kelompok pengguna kendaraan bermotor yang jumlahnya terus meningkat, sehingga sangat penting memahami dan menaati aturan lalu lintas.
“Keselamatan di jalan raya bukan hanya soal diri sendiri, tetapi juga menyangkut orang lain. Pelajar harus menyadari bahwa tertib berlalu lintas adalah bentuk nyata kedisiplinan, tanggung jawab, dan kepedulian sosial. Jangan sampai masa depan bangsa ini ternodai oleh hal-hal yang sebenarnya bisa dicegah dengan mematuhi aturan,” tegas Iptu Ronald.
Ditekankan, bahwa pelajar MAN 2 Solok harus menjadi teladan dalam berlalu lintas, mulai dari menggunakan helm, membawa kelengkapan surat kendaraan, hingga mematuhi rambu-rambu. Menurutnya, kepatuhan di jalan raya sejalan dengan pembentukan karakter disiplin yang juga ditanamkan melalui kegiatan upacara bendera.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan karakter religius, Iptu Ronald juga memberikan apresiasi kepada siswa penghafal Al-Qur’an dengan jumlah hafalan terbanyak. Penghargaan berupa reward dari donatur yang disalurkan melalui program Polsek tersebut diharapkan mampu memotivasi siswa lain untuk berprestasi baik di bidang akademik maupun agama.
Upacara bendera ini selain menguatkan rasa cinta tanah air, sekaligus menjadi ruang pendidikan karakter yang menekankan pentingnya nasionalisme, kedisiplinan, kepatuhan berlalu lintas, serta semangat religius di kalangan pelajar MAN 2 Solok.
(*/Zul Muncak)






